- by Admin
- 16 Maret 25
Polsek Jajaran Polres Grobogan, Jawa Tengah, memantau ke masing-masing peternak untuk mengecek kondisi kesehatan hewan ternak guna mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK). Selain pemantauan ternak, spanduk waspadai PMK juga telah terpasang di beberapa lokasi strategis.
Kasi Humas Polres Grobogan AKP Umbarwati menjelaskan sasaran pemantauan adalah peternakan sapi dan kerbau di wilayahnya.
“Pemantauan ini untuk mengajak peternak meningkatkan kebersihan kandang dan mengecek kesehatan hewan ternak sebagai antisipasi penyebaran virus PMK di wilayah Kabupaten Grobogan,” katanya.
Selain itu, Kapolres AKBP Benny Setyowadi juga menginstruksikan seluruh Bhabinkamtibmas jajarannya untuk mengedukasi, sosialisasi, dan memasang spanduk serta membagikan selebaran tentang virus PMK kepada peternak dan pedagang, baik di pasar hewan maupun di peternakan warga.
Hal itu, untuk membantu pemda dalam pencegahan dan penyebaran PMK agar tidak terjadi di Grobogan.
“Pengecekan kesehatan hewan ternak untuk mengantisipasi penyebaran virus PMK di Grobogan merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo,” ujar Kasi Humas.
Selain itu, Polri juga siap melakukan pendampingan serta pengawasan penanganan PMK hewan ternak.
“Kami siap membantu dinas terkait mengecek secara ketat terhadap perawatan dan proses perdagangan hewan ternak agar virus PMK tersebut tidak terjadi di Grobogan,” katanya.
Dalam instruksi Kapolres Grobogan, para kapolsek dan bhabinkamtibmas untuk lebih bersinergi dengan TNI, dinas peternakan, dan petugas kesehatan hewan di lapangan.
Wabah PMK jika bisa dicegah dan ditangani secara serius, menurut dia, tentunya bisa meminimalkan potensi kerugian para peternak. Dengan adanya penelusuran dan pengecekan di lapangan untuk memastikan ada tidaknya ternak yang terjangkit PMK.
Jika ditemukan bisa segera ditindaklanjuti guna mencegah penyebaran penyakit itu ke hewan ternak lainnya.